Peran Komunikasi Antar Budaya Dalam Mengatasi Miskomunikasi Antar Mahasiswa UINSU (Ilmu Komunikasi Stambuk 2019)
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4704Keywords:
Komunikasi, Budaya, MiskomunikasiAbstract
Komunikasi sendiri adalah suatu indera utama bagi manusia untuk memanfaatkan sumber daya lingkungan dalam pelayanan sosial kemanusiaan. Lewat jalan komunikasi ini kita bisa menyesuaikan keadaan diri kita dengan lingkungan kita pada grup sosial yang mempengaruhi hidup kita. Perkembangan ilmu komunikasi ini tentunya mendorong peningkatan intensitas hubungan-kontak budaya secara langsung juga tidak langsung. Hal ini secara jelas terlihat dari beragamnya berasal serta budaya mahasiswa yang ada di Kota Medan, khususnya di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Tentunya hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para mahasiswa menggunakan beragamnya budaya yang memungkinkan terjadinya diskriminasi justru menjadi hal positif yang berperan dalam mengatasi miskomunikasi antar mahasiswa. Sedangkan pada Indonesia sendiri, khususnya lingkungan kita cara berkomunikasi tiap orang itu berbeda-beda bahasanya, karena adanya berbeda budaya antar satu sama lain. Pengambilan Responden dengan teknik sampling (Purposive sampling serta Snowball sampling). untuk mengukur validitas keabsahan data pada penelitian ini di lakukan pemeriksaan menggunakan teknik derajat agama yakni feer debrifing serta triangulasi. Selanjutnya analisis data memakai model analisa data interaktif model Miles dan Huberman (1992) yg mencakup reduksi data dan penarikan kesimpulan serta verifikasi. Penelitian ini di akhirnya bisa berkata beberapa hal sebagai berikut: (1) Proses komunikasi antar budaya antar mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi masih bersifat Kedaerahan. (2) Peran komunikasi antar budaya cukup besar dalam mengatasi miskomunikasi antar Mahasiswa.
References
Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta
Azhar, Ahmad Basyir. 2000. Asas-asas Hukum Muamalat. Yogyakarta : UI Press
Bugin, Burhan. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi Ekonomi dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu Sosial Lainnya, Jakarta: Kencana
Djuwaini, Dimyauddin. 2008. Pengantar Fiqh Muamalah. Yogyakarta : Pustaka Belajar
Edwin, reed H.2005.Taksonomi Konsep Komunikasi.Surabaya: Papyrus
Fajar, Mahaeni. 2007. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Yogyakarta: Graha Ilmu
Kuswarno,Engkus.2008.Etnografi Komunikasi Suatu Pengantar dan Contoh Penelitiannya. Bandung:Widya Padjajaran
Liliweri, Alo. 2004. Dasar-Dasar Komunikasi Antar Budaya. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Moleong, Lexy J. 2009. MetodologiPenelitianKualitatif.Bandung:Remaja Rosdakarya.
Pawito.2007. Penelitian Komunikasi Kualitatif. Yogyakarta:LKiS.
http://www.scribd.com/doc/59192728/Teori-Komunikasi-Antarbudaya
id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi_antarbudaya#FungsiFungsi_Komunikasi_Antarbudaya.
http://mochakbarnur893.wordpress.com/2011/10/11/definisi-miskomunikasi/ wawancara mahasisa Ilmu Komunikasi, (28 Juni 01 Juli 2022)
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).