Hubungan Gaya Hidup, Status Gizi, dan Asupan Makanan dengan Kejadian Menarche Dini pada Siswi MTS Darul Abror
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4745Keywords:
Gaya Hidup, Status Gizi, Asupan Makanan Dan Menarche DiniAbstract
Menarche merupakan peristiwa awal menstruasi yang dialami oleh remaja putri. Menarche dibagi menjadi dua, yaitu menarche dini dan menarche normal. Remaja putri dikatakan mengalami menstruasi dini jika mengalami menstruasi dini pada usia >12 tahun, dan menarche normal dikatakan mengalami menstruasi dini jika anak berusia 12 tahun. Ada beberapa faktor yang menyebabkan menarche pada usia dini seperti status gizi, gaya hidup, asupan makanan, pendapatan orang tua, pendidikan orang tua, dll. Terjadinya menarche dini sangat memberikan faktor risiko bagi remaja putri seperti terhambatnya tumbuh kembang, stres. dan emosionalitas, serta memiliki faktor risiko kanker payudara. Analisis penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gaya hidup, status gizi, dan asupan makanan dengan kejadian menarche dini pada siswa MTS Darul Abror Brebes. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional dengan menggunakan deskriptor kategoris karena menganalisis 2 variabel, sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas 7 dan 8 MTS Darul Abror Brebes, untuk pengumpulan data mengenai karakteristik responden, gaya hidup, dan asupan menggunakan metode angket. , sedangkan data status gizi diambil dengan mengukur tinggi badan (TB) menggunakan alat microtoice sedangkan pengukuran berat badan (BB) menggunakan timbangan manual. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan proportional random sampling. Hasil analisis uji Chisquare menunjukkan ada hubungan antara gaya hidup dengan kejadian menarche dini yang ditunjukkan dengan nilai P sebesar 0,000 dengan nilai >0,005. Ada juga hubungan antara status gizi dengan kejadian menarche dini, nilai P 0,000, nilai >0,005, serta ada juga hubungan antara asupan makanan dengan kejadian menarche dini. Untuk asupan yang mempengaruhi terjadinya menarche ada 3 yaitu asupan protein, p-value 0,005 artinya ada hubungan antara asupan protein dengan kejadian menarche dini, asupan lemak didapatkan p-value 0,004 yang artinya ada hubungan antara asupan lemak dengan kejadian menarche dini, dan asupan Karbohidrat dengan kejadian menarche dini, asupan karbohidrat diperoleh p-value 0,001 artinya ada hubungan antara asupan karbohidrat dengan kejadian menarche dini. menarche pada siswa MTS Darul Abror Brebes. Berdasarkan analisis penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara status gizi, gaya hidup, dan asupan makanan pada siswa MTS Darul Abror.
References
Karangpanao O, Anastasios P Determinants of Menarche. Biomed Central Ltd (Internet) Available fro Reproductive Biology an Endocrinolo
Batubara Jose R.L, Soesanti F, Waal H. Age at Menarche in Indonesia Girls : A National Surbey acta medical in Indonesia, 2010
Data Kementrian Kesehatan RI Tahun 2018 Mengenai Kasus usia terjadinya menarche pada wanita di Indonesia
Santrock JW. Remaja. Jakarta Erlangga 2007
Susantri AV. Faktor-faktor kejadian menarche dini pada remaja di SMP N 30 semarang. Journal of nutrition collage. 2012.
Susanti, Evi, And Shinta Wulandari. "Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Usia Menarche Pada Siswi Kelas VIII Mtsn 1 Bukittinggi Tahun 2016." Jurnal Kesehatan Prima Nusantara Volume 8.2.
Rohelah, Sitti. "Hubungan Gaya Hidup Dengan Usia Menarche Pada Siswi Sd Dewi Sartika Surabaya." 2015
Maulina, Annisa. "Hubungan Antara Status Gizi Dan Aktifitas Fisik Dengan Usia Menarche Pada Remaja Putri Di Smp Negeri 21 Padang Tahun 2015." Directori E-Journal Universitas Andalas 1 , 2015
Ayu Friska Yunianti, Rifatul Masrikiyah, Diah Ratnasari” Hubungan Tingkat kecukupan energi, Status Gizi, Aktifitas Fisik terhadap siklus menstruasi pada Mahasiswa di Universitas Muhadi Setiabudi Brebes, Jurnal JIGK, 2022.
Fuadah, Fahmi. "Hubungan Antara Status Gizi , Asupan makan Dengan Usia Menarche Dini Pada Remaja Putri Di Smp Umi Kulsum Banjaran Kab. Bandung Provinsi Jawa Barat Tahun 2016." Jurnal Ilmu Kesehatan 2016
Fathin, Annisa Nur, Martha Ardiaria, And Deny Yudi Fitranti. "Hubungan Asupan Lemak, Protein Dan Kalsium Dengan Kejadian Menarche Dini Pada Anak Usia 10-12 Tahun." Journal Of Nutrition College 6.3, 2017
Stefani Amanda Rosiardani, 2017 “ Hubungan Status Gizi Dan Gaya Hidup Dengan Kejadian Menarche Dini Pada Anak Sekolah Dasar Di Surabaya” Skripsi Universitas Airlangga Surabaya, 2017.
Yuliana, Raden Indah. Gambaran Usia Menarche pada siswi Sekolah Dasardi Kecamatan Patallassang Kabupaten Gowa Tahun 2015. Diss. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, 2015.
Refni Oktaiani, Nanda Novziransyah : “ Hubungan Status Gizi dengan usia menarche pada siswi SMP Negeri 1 Kuntoro darusallam” Jurnal Kedokteran Universitas Islam Sumatra Utara. 2016
Soetjiningsih,2004 Tumbuh Kembang Remaja Dan Permasalahannya, Jakarta: Agung Seto
Rahmananda, Tiara, and Triyana Sari. "Hubungan antara Indeks Massa Tubuh dengan Menarche dini pada Siswi SMPN 1 Sumber Kabupaten Cirebon usia 12-15 tahun." Tarumanagara Medical Journal 2.2 (2020): 364-370.
Widya Siestianing Rachma, Ikha Deviyanti Puspita “ Hubungan Asupan Makanan, Status Gizi,Dan Usia Menarche Ibu Dengan Menarche Dini Pada Remaja Putri Diwilayah Perumahan Bumi Pertiwi 2, Kabupaten Bogor” Jurnal Fakultas Ilmu Kesehatan,UPN Vateran Jakarta (2021)
Ari Nugroho,Bertalina,Marlina. Hubungan Antara Asupan Zat Gizi Dan Status Gizi Dengan Kejadian Menarcje Dini Pada Siswi Sd Negeri 02 Dikota Bandar Lampung. Poltekes Kemenkes Tanjungkarang, 2010
Susanti, Agres Vivi, and Sunarto Sunarto. Faktor Risiko Kejadian Menarche Dini pada Remaja di SMP N 30 Semarang. Diss. Diponegoro University, 2012.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Winda Dwi LestariAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).