Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi terhadap Asupan Gizi, IMT, dan Frekuensi Minuman Isotonik pada Siswa SSB Dewatara

Authors

  • Puspa Indah Permatasari Program Studi S1 Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhadi Setiabudi Brebes, Indonesia, Indonesia
  • Rifatul Masrikhiyah Program Studi S1 Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhadi Setiabudi Brebes, Indonesia, Indonesia
  • Diah Ratnasari Program Studi S1 Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhadi Setiabudi Brebes, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4748

Keywords:

Pengetahuan Gizi, Asupan Gizi, IMT, Frekuensi Minuman Isotonik, Siswa SSB Dewantara

Abstract

Di Indonesia perkembangan permainan sepak bola diikuti dengan perkembangan sekolah sepak bola untuk melatih dan mendidik pemain sepak bola sejak usia dini. Dimana terdapat program pelatihan atlet-atlet muda tidak hanya melatih fisik dan keahlian saja, namun harus tetap diperhatikan kebutuhan gizinya untuk meningkatkan stamina dan performa dalam bermain bola. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan gizi terhadap asupan gizi, IMT, dan Frekuensi Minuman Isotonik pada siswa SSB Dewantara Brebes. Penelitian ini menggunakan desain cross- sectional dan teknik non-probability sampling dengan jenis purposive sampling 53 responden. Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa pada Siswa SSB Dewantara di Stadion Karangbarahi Kabupaten Brebes terdapat hubungan tingkat pengetahuan gizi terhadap asupan gizi, IMT, dan tidak terdapat tingkat hubungan antara pengetahuan gizi terhadap frekuensi minuman isotonik dengan sampel 53 responden. Berdasarkan hasil uji statistic menggunakan jenis penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional dan menggunakan metode pengambilan sampel yang digunakan non-probability sampling dengan jenis purposive sampling terdapat jumlah sampel 53 responden Siswa SSB Dewantara Kabupaten Brebes didapatkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan gizi terhadap asupan gizi dengan nilai p = 0,43 < 0,05. Maka Ha1 : diterima dan H01 : ditolak, terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan gizi terhadap IMT dengan nilai  p = 0,17< 0,05. Maka Ha2 : diterima dan H02 : ditolak, dan tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan gizi terhadap frekuensi minuman isotonik dengan nilai  p = 0,649 > 0,05. Maka Ha3 = ditolak dan H03 = diterima. Maka dari itu tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan gizi terhadap frekuensi minuman isotonik.

References

Komarudin. Buku Tentang Pemenuhan Kebutuhan Gizi Atlet Untuk Mencapai Prestasi Sepak Bola Indonesia. Jurusan Pendidikan Olahraga Rekreasi FIK UNY. Medikora. Vol. 11 No.2, 2006. Hal. 119-134.

Penggalih, TS, et al. Tentang Pola Konsumsi Atlet Sepak Bola Remaja di Indonesia. Departemen Gizi Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan. Universitas Gadjah Mada. Jurnal Gizi Klinik Indonesia. Vol. 15 No.3, 2019.

Bagustila, SE, et al. Komsumsi Makanan, Status Gizi, dan Tingkat Kebugaran Atlet Sepak Bola Jember United FC. Jurnal Gizi Kesehatan Masyarakat. Vol. 1, 2015.

Indrajaya, AF. Analisis Status Gizi Pemain Persatuan Sepak Bola Unnes. Prodi Ilmu Kesehatan Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang. Skripsi, 2015.

Santoso, M. Survei Pengetahuan Gizi, Pola Konsumsi Dan Tingkat Kecukupan Gizi Atlet Sepak Bola Dan Sepak Takraw PPLP Jawa Tengah. Prodi Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang. Skripsi. 2016.

Adrianto, et al. Hubungan Antara Tingkat Kebugaran Jasmani dan Status Gizi Dengan Produktivitas Kerja. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol.5 No.2, Hal 145-150, 2010.

Putri, NT. Gambaran Tingkat Pengetahuan Gizi Olahraga, Frekuensi Minum Minuman Isotonik, Kebugaran Jasmani, Dan Status Gizi Pada Atlet Sepakbola Di Divisi Utama Persatuan Sepakbola Langkat (PSL) Bapor Pertamina Persatuan Pangkalan Susu. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Medan. Vol. 1, 2017.

Nugraha, C, et al. Pengaruh Minuman Isotonik Terhadap Denyut Nadi Pada Atlet Sepak Bola di Sekolah Sepak Bola (SSB) Persisa Kota Semarang. Program Studi Ilmu Gizi Universitas Muhammadiyah Semarang. Jurnal Gizi Kesehatan. Vol.5 No.2, 2016.

Syafrizar, et al. Buku Gizi Olaharaga. Penerbit Wineka Media. Malang. Hal 1-154, 2009.

Kraemer, WJ, et al. Exercrise Physiology : Integrating National Athletich Trainer’s Assocation. Artikel, 2012.

Untoro, R. Buku Tentang Gizi Atlet Sepak Bola. Depatemen Kesehatan RI Direktor Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat. Hal 641. 2002.

Pagarra, H, et al. Hubungan Asupan Zat Gizi Dan Status Gizi Dengan Hasil Belajar IPA Siswa Pesantren MTs Di Kabupaten Buru. Jurnal IPA Terpadu. Vol.1 No.2, 2018.

Prasojo, Budi. Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Status Gizi Pada Atlet Persatuan Sepak Bola Indonesia Semang (PSIS) Yunior. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Jurnal Kesehatan. Vol.1, 2007.

Altmatsier, S., et al. Buku Tentang Gizi Seimbang Dalam Daur Kehidupan. PT. Gramedia Pustaka Umum. Jakarta. 2011.

Isdaryati, et al. Asupan Energi Protein, Status Gizi dan Prestasi Belajar Anak Sekolah Dasar Arjowinangun I Pacitan. Program Studi S-1 Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Skripsi. 2007.

Almatsier, S. Tentang Prinsip Dasar Ilmu Gizi Cetakan Ke-9. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 2010.

Nidayanti, S. Hubungan Tingkat Pengetahuan, Asupan Gizi Dan Aktivitas Fisik Terhadap Status Gizi Atlet Sepak Bola PS Kerinci. Program Studi S1 Gizi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Perintis Sumbar Padang. Skripsi. 2019.

Departemen Kesehatan RI. Gizi Atlet Sepak Bola. Depkes RI. 2002.

Almatsier, S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Percetakan PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Hal. 348. 2004.

Pertiwi, AB, et al. Pengaruh Asupan Makanan (Energi, Karbohidrat, Protein, dan Lemak) Terhadap Daya Tahan Jantung Paru (VO2 maks). Atlet Sepak Bola. Juornal of Nutrition Collage. Vol. 1, No.1. 2012.

Sandjaja. Kamus Gizi Lengjkap Kesehatan Keluarga. Kompas Penerbit Buku. Jakarta. 2009.

Sugiarto. Hubungan Asupan Energi, Protein, dan Suplemen dengan ingkat Kebugaraan. Jurnal Media Ilmu Keolahragawan Indonesia. Jakarta. Vol. 2, Edisi 2. 2012.

Almatsier, S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Vol.7. 2003.

Cynthia, A. Asuhan Gizi Nutrical Care Process. Percetakan Graha Ilmu. Yogyakarta. 2012.

Pritasari, et al. Gizi Dalam Daur Kehidupan. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Hal 1-292. 2017.

Shabila PA. Pengaruh Penyuluhan Gizi Dengan Media “Piring Makan Atlet” Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Tentang Gizi Seimbang Pada Atlet Cabang Olahraga Bela Diri PUSLATDA DIY. Skripsi. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. 2020.

Nurhaedah, et al. Status Gizi Antropometri Dan Status Hemoglobin Siswa Sekolah Sepak Bola Anyelir Dan Sekolah Sepak Bola Bangay Putra Makasar. Jurnal Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. Universitas Hasanudin. Vol, 1, Hal 169-175, 2018.

Vania RE, et al. Hubungan Gaya Hidup, Status Gizi, Dan Aktivitas Fisik Dengan Tingkat Kesegaran Jasmani Pada Atlet Softball Perguruan Tinggi Di Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol, 6 No.1, 2018.

Supariasa, et al. Tentang Penilaian Status Gizi. Jakarta, PT. Gramedia Pustaka Utama. 2002.

Kementerian Repbulik Indonesia. Pedoman Gizi Olaraga Prestasi. Direktorat Jenderal Bina Gizi. 2013.

Aderson, et al. Nutrition For The Atlete. Colorado State University. Journal Electronic Available, 2013.

Khomsan, A. Buku Tentang What Is In Your Food Rahasia Di Balik Makanan. Cetakan I, Hayati Qualita. Bandung. 2008.

Ruslan, et al. Tentang Buku Ilmu Gizi Teori & Aplikasi Dalam Olahraga. Mulawarman University Press. Samarinda. 2019.

Harjatmo, TP. Tentang Penilaian Status Gizi Secara Biokimia Dan Secara Klinis di Thamarai.Jakarta, Kementerian Kesehatan RI. Hal. 257-307.2017.

Florence GA, et al. Hubungan Pengetahuan Gizi Dan Pola Konsumsi Dengan Status Gizi Pada Mahasiswa TPB Sekolah Bisnis Dan Manajemen Institut Teknologi Bandung Fakultas Teknik Unpas. Skripsi (S1) Thesis. 2017.

Khomsan, A. Buku Tentang Teknik Pengukuran Pengetahuan Gizi. Institusi Pertanian Bogor. 2000.

Afriani, Y, et al. Peningkatan Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang Dan Asupan Cairan Pada Atlet Sepak Bola Di SSB Baturetno. Sport and Nutrition Journal. Program Studi Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Negeri Semarang. Vol 3 No.1, 2021.

Koswara, S. Tentang Minuman Isotonik. Ebook Pangan. 2009.

Magfirah, F. Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi Olahraga, Frekuensi Konsumsi Suplemen, Dan Status Gizi Dengan Kebugaran Jasmani Atlet Di Klub Sepakbola PSIM Yogyakarta. Jurnal Universitas Respati Yogyakarta. 2013.

Oktaviani, R. Pengaruh Kualitas Produk, Kepercayaan Merek, dan Kepuasaan Konsumen Terhadap Loyalitas Merek. Universitas Negeri Yogyakarta. Skripsi. 2016.

Habibulah. Pengaruh Pemberian Minuman Isotonik Terhadap Hidrasi Cairan Tubuh Setelah Melakukan Jogging Pada Siswa SMA Plus Budi Utomo Makassar. Prodi Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makasar. Jurnal Pendidikan Olahraga. Vol. 1, 2015.

Putriana, D. Konsumsi Cairan Pendek Latihan dan Status Hidrasi Setelah Latihan Pada Atlet Sepak Bola Remaja. Universitas Diponegoro. Skripsi. 2014.

Permana, FR. Pengaruh Asupan Minuman Isotonik Terhadap Daya Tahan Otot Siswa SSB SSS Semarang Usia 15 tahun. Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang. Skripsi. 2020.

Stang, J. Nutrition in Adolescence. In Mahan LK, Sylvia ES, Janice LS, Krause’s Food and the Nutrition Care Process. Hal. 427. 2012.

Setyawan, O.J. Gor Sasana Adhi Karsa dan Stadion Karangbirahi Brebes. Brebes : Kompasiana.com. 2021.

Surasih A, et al. Budaya Pantang Makan, Status Ekonomi, dan Pengetahuan Zat Gizi Ibu Hamil Trisemester III Dengan Status Gizi. Jurnal JIKK. No. 1. 2013.

Tanti MY. Hubungan Pengetahuan Gizi Dengan Kebiasaan Makan Peserta Didik Kelas XI Jasa Boga SMK 6 Yogyakarta. Skripsi Program Studi Pendidikan Teknik Boga Jurusan Pendidikan Teknik Boga dan Busana Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Hal 126-1. 2013.

Sari RW. Budaya Makanan Cepat Saji dan Gaya Hidup Sehat (Dangerous Junk Food). Yogyakarta. Gramedia Pustaka Utama. 2008.

Lestari P. Hubungan Pengetahuan Gizi Dan Asupan Makanan Dengan Status Gizi Siswi MTS Darul Ulum. Jurnal Sport and Nutritional Journal Unnes. Vol.2 No.2. Hal 73-80.2020.

Putri HP. Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi Dengan Asupan Zat Gizi Pada Bodybuilder. Artikel Penelitian. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang. Hal 28-1.2011.

Fadillah M. Hubungan Pengetahuan Gizi Dengan Kecukupan Gizi Mahasiswa Pendidikan Kesejateraan Keluarga Konsentrasi Tata Boga. Artikel Penelitian. Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang.Hal 20-1. 2016.

Ramadona TE. Hubungan Indeks Massa Tubuh dan Tingkat Aktivitas Fisik Pada Siswa Sekolah Dasar Kelas V Di SD Negeri Samirono Kecamatan Depok Kabupaten Sleman. Skripsi. Program Studi PGSD Pendidikan Jasmani Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta. 2018.

Suyasmi NM, et al. Hubungan Pola Makan, Aktivitas Fisik, dan Pengetahuan Gizi dengan Indeks Massa Tubuh Siswa Kelas XI MIPA SMA Negeri 4 Singraja. Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia. Jurnal Pendidikan Biologi Undiska. Vol.5 No.3.2018.

Liana AE, et al. Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang dan Indeks Massa Tubuh Pada Mahasiswa Akademi Kebidanan Panca Bhakti Pontianak. Jurnal Kebinanan. Vol.7 No.2. 2017.

Ummah, ZA. Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Gizi dan Frekuensi Konsumsi Minuman Isotonik Terhadap Status Kebugaran Atlet U-15 Di ASIFA (Aji Santoso International Football Academy) Malang. Prodi Ilmu Gizi Falkutas Kedokteran. Sarjana Thesis, Universitas Brawijaya. 2021.

Sineke J, et al. Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi Dan Pola Makan Dengan Kejadian Obesitas Pada Siswa SMK Negeri 1 BIARO. Jurnal Gizido. Vol.11. No.1. 2021.

Aulia NR. Peran Pengetahuan Gizi Terhadap Asupan Energi, Status Gizi, Dan Sikap Tentang Gizi Remaja. Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhadi Setiabudi Brebes. Jurnal Ilmiah Gizi Kesehatan (JIGK).

Downloads

Published

19-07-2022

How to Cite

Permatasari, P. I. ., Masrikhiyah, R. ., & Ratnasari, D. . (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi terhadap Asupan Gizi, IMT, dan Frekuensi Minuman Isotonik pada Siswa SSB Dewatara. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 14679–14688. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4748

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check