Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Kepatuhan Pencegahan Covid-19 Pedagang dalam Penggunaan Masker di Pasar Al Mahirah Lamdingin Tahun 2021
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4877Keywords:
Pengetahuan, Sikap, Peran Sumber Informasi, Fasilitas, Kebijakan PemerintahAbstract
Dinkes Aceh melaporkan terjadinya penurunan pemakain masker sekitar 1,68%, dari 88,53% (8-9 Agustus) menjadi 85,85% (16-22 Agustus). Rendahnya perilaku kepatuhan para pedagang dalam memakai masker juga terlihat pada saat observasi awal 90% pedagang tidak menggunakan masker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku kepatuhan pedagang dalam penggunaan masker di Pasar Al Mahirah Lamdingin Tahun 2021. Penelitian ini bersifat Deskriptif Analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah Pedagang di Pasar Al Mahirah Lamdingin berjumlah 87 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik proposional random sampling. Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat, dengan uji statistik chi square. Pengumpulan data dilakukan pada 20 januari s/d 30 januari 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis univariat menunjukkan bahwa pengetahuan yang kurang (79,3%), sikap pedagang yang positif (67,8%), peran sumber informasi yang kurang (88,5%), fasilitas yang tidak ada (93,1%), dan kebijakan pemerintah yang tidak ada (67,8%). Analisis bivariat yang menunjukkan pengetahuan (p=0,003) ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku kepatuhan, artinya semakin baik pengetahuan pedagang maka semakin patuh terhadap penggunaan masker, sikap (p=0,000) semakin positif sikap pedagang maka semakin patuh terhadap penggunaan masker, serta yang tidak ada hubungan peran sumber informasi, fasilitas, dan kebijakan pemerintah. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada dua variabel yang berhubungan hubungan dengan perilaku kepatuhan yaitu pengetahuan, sikap. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi masukan bagi para pedagang, dan bagi puskesmas dalam melakukan sosialisasi pentingnya pemakaian masker.
References
Ahyar, A. K. dan J. Pengaruh Physical Distancing Dan Social Distancing,Terhadap Kesehatan Dalam Pendekatan Linguistik,Jurnal Syntax Transformation,2020, Vol. 1(4);14–19.
Dinkes Aceh, Laporan Monitoring Protokol Kesehatan Tingkat Nasional, Tentang Kepatuhan Dalam Memakai Masker, 2021; https// covid-19.go.id. Akses: 7 Juli 2021.
Kemenkes RI. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/382/2020 Tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat Di Tempat Dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan Dan Pengendalian CoronaVirus Disease 2019 (Covid-19), 2020; (hal. 1– 66).
Monitoring Kepatuhan Protocol Kesehatan Tingkat Nasional. https:// covid.go.id/ monitoring-kepatuhan-protokol-kesehatan
Ramdhani, B. A., Prijana, & Rodiah, S. Hubungan perilaku pencarian informasi dengan penggunaan “Line” dakwah Islam. Mediator: Jurnal Komunikasi, 2017 Vol 10(2), 227–242. https://doi.org/10.29313/jiks.v2i2.4341
Sari, D., Atiqoh, N. 2020. Hubungan Antara Pengetahuan Masyarakat Dengan Kepatuhan Penggunaan Masker Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit Covid19 Di Ngrongga. Fakultas Kesehatan, Universitas Duta Bangsa, 2020, VOL (10); 2086 -2628.
Sheng, W.H. Coronavirus Disease (Covid0-19), journal of internal medicine of Taiwan, 2020, Vol 31(2): 01.
Shereen, et al. Covid-19 Infection Original Transmision And Characteristics Of Human Coronavirus, Journal Of Advanced Research, 2020.
Tim Covid-19 Idai, Protokol Tatalaksana Covid-19. 2020
Wawan.Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Manusia. In Syafni, 2012.
WHO, Mental Health and Psychosocial Considerations During The COVID-19 Outbreak; 2020
Wiranti, Suratmi A., Kusumastuti W. Determinan Kepatuhan Masyarakat Kota Depok terhadap Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam, 2020.
Yanti. Public Knowledge About Covid-19 And Public Behavior During The Covid-19 Pandemic; Jurnal Keperawatan Jiwa, 2020: 491-504.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Irma LindaAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).