Pengaruh Manajemen Waktu Ibu Bekerja terhadap Kecerdasan Emosional Anak di PAUD Bani Husen Sindang Jaya
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4971Keywords:
Manajemen Waktu, Kecerdasan EmosionalAbstract
Seseorang yang dapat mengatur waktu yang dialokasikan untuk aktivitas sehari-hari disebut dengan manajemen waktu. Dalam hal ini, seseorang perlu memahami hal yang menjadi prioritas, hal yang perlu diselesaikan lebih dalu, dan hal yang dapat dikerjakan kemudian. Hal ini sama dengan seorang ibu yang bekerja, bagaimana ia bisa membagi waktunya antara keluarga maupun pekerjaan. Kecerdasan emosional merupakan kemampuan mengetahui emosi diri, kemampuan menyesuaikan emosi diri, kemampuan memahami emosi orang lain, serta kemampuan mengatur emosi orang lain. Tujuan penelitian ini adalah agar dapat mengetahui pengaruh manajemen waktu ibu bekerja terhadap kecerdasan emosional anak di PAUD Bani Husen Sindang Jaya Tangerang tahun 2022 dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional. Sampel dalam penelitian ini memiliki total sampling sebanyak 30 orang dengan data yang diambil melalui angket berupa kuesioner yang selanjutnya dianalisis dengan uji spearman rank. Tingkat manajemen waktu ibu bekerja di PAUD Bani Husen memiliki manajemen waktu yang kurang dengan tingkat kecerdasan emosional yang baik sebesar 22 orang (73,3%). Penelitian ini menunjukkan di PAUD Bani Husen Sindang Jaya terdapat hubungan yang signifikan antara manajemen waktu ibu bekerja dengan kecerdasan emosional anak
(p=0,037).
References
Almani, S, A., Abro, A, & Mugheri. (2012). Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Erlangga.
Asmariani. (2018). Hubungan Manajemen Waktu Terhadap Hasil Belajar. Jurnal Al-Afkar, 68–88.
B, A. (2020). Seni Mengelola Waktu. Bright Publisher.
Bening, & Diana. (2022). Pengasuhan Orang Tua dalam Mengembangkan Emosional Anak Usia Dini di Era Digital. Jurnal IDEAS, 179–190.
D, T. (2019). Missionalism The Short Reflection of The Dark Side of Mission. Jurnal Teologi SIAP, 119–126.
Goleman, D. (2017). Emotional Intelegensi. PT Gramedia.
Goleman, & Daniel. (2016). Emotional Intelligence. Gramedia Pustaka Utama.
Hayun Nisa. (2019). Kecerdasan Emosi pada Anak dengan Ibu Bekerja dan Tidak Bekerja. Jurnal Kesehatan Cehadum, 51–53.
Kholifah. (2018). Pengaruh Asuh Orang Tua Terhadap Kecerdasan Emosional AUD TK Muslimat NU 1 Tuban. Jurnal Pendidikan Anak, 7(1).
L, O., & Olayani. (2021). Effective Time Management In Organization Panacea or Placebo. European Journal Of Scientific Research, 24(1), 127–133.
Nyiagani, P. W., & Kristinawati, W. (2021). Kecerdasan Emosi dengan Resiliensi Berdasarkan Jenis Kelamin pada Remaja di Panti Asuhan. Philanthropy Journal of Psychology, 5(2), 2021.
O, A., F, S., & Zubaedi. (2018). Pengembangan Kecerdasan Emosional (Emotional Quotient) Daniel Goleman Pada Anak Usia Dini Dalam Tinjuan Pendidikan Islam. Juornal Of Early Chilhood Islamic Education, 103–116.
S, S., K, S., & L, P. (2021). Studi Fenomenologi?: Pengalaman Ibu Bekerja Terhadap Tumbuh Kembang Anak Prasekolah. Indonesian Journal Of Health and Medical, 151–163.
Safari. (2019). Analisis Perbedaan Kecerdasan Emosional Siswa Laki-laki dan Perempuan. Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu, 2(1), 196–202.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Sukatin, Qomariyyah, Horin, Y., Afrilianti, A., Alivia, & Bela, R. (2019). Analisis Psikologi Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak Bunayya, 4(2), 156–171.
Syahrul, & Nurhafizah. (2021). Analisis Pengaruh Pola Asuh Orang Tua terhadap Perkembangan Sosial dan Emosional Anak Usia Dini di Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Basicedu, 684–689.
Tihnike. (2018). Fungsi Keluarga dalam Membentuk Kecerdasan Emosional pada Anak. Jurnal Studi Islam, 82–83.
Wijayanto, A. (2020). Peran Orang Tua dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 56–63.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Nuni Kalma El FatahiyahAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).