Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an bagi Siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN)

Authors

  • Balkis Hanifiyat Gunawan Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia
  • Tajuddin Noor Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia
  • Abdul Kosim Program Studi Pendidikan Agama Islam, Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4984

Keywords:

Guru PAI, Kemampuan Membaca, Al-qur’an

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang berkarakter penelitian pustaka( library reseach) deskriptif kualitatif. Daya membaca Al- Quran anak didik dalam berlatih Pembelajaran Agama Islam wajib dipecahkan lewat dorongan serta edukasi untuk menaikkan daya membaca Al- Quran. Usaha guna menaikkan daya membaca Al- Quran anak didik pasti ialah kewajiban penting guru Pendidikan Agama Islam. Dengan begitu ada kasus usaha guru Pendidikan Agama Islam dalam menaikkan daya membaca Al- Quran ialah minimnya jam pelajaran Pendidikan Agama Islam, Sumber energi Orang yang terbatas, alat infrastruktur yang kurang mencukupi, alhasil usaha guru Pendidikan Agama Islam dalam menaikkan daya membaca Al- Quran pada anak didik belum sukses dengan cara maksimum. Tujan dari penelitian ini merupakan guna mengenali aspek apa saja yang menimbulkan usaha guru Pendidikan Agama Islam dalam menaikkan daya membaca Al- Quran anak didik di Sekolah Menengah Atas Negara belum sukses. Sebaliknya guna dari penelitian ini memandang usaha guru dalam menaikkan kemapuan membaca Al- Quran pada anak didik Sekolah Menengah Atas Negara.

References

Abdul Majid. (2008). Perencanaan Pembelajaran. Remaja Rosdakarya.

Ahmad Rifa’i, N. S. (2002). Media Pengajaran. Sinar Baru Algensindo.

Anwar, C. (2017). Teori-teori pendidikan Klasik Hingga Kontemporer.

Baharuddin. (2014). Pendidikan dan Psikologi Perkembangan. Ruzz Media.

Barnawi, N. A. W. (2012). Ilmu Pendidikan Islam. Aruz Media.

Haryanti, N. (2014). Ilmu Pendidikan Islam. Gunung Samudra.

Hawi, A. (2013). Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam. PT Raja Grafindo.

M.Moeliono, A. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Gita Media.

Muhammad Ali Ash-shaabuuniy. (2008). Studi Ilmu Al-qur’an. CV Pustaka Setia.

Paraba, H. (2000). Wawasan Tugas Tenaga Guru dan Pembinaan Agama Islam. Friska Agung Insani.

Raco, J. (2018). Metode Penelitian Kualitatif: Jenis, Karakteristik dan Keunggulanya.

Usman, U. (2013). Menjadi Guru Profesional. PT Remaja Rosdakarya.

Wahjosumidjo. (2013). Kepemimpinan Kepala Sekolah (P. R. Persada (ed.); Devisi Buk).

Yufidia. (, November). Serial Kutipan Hadits: Keutamaan Mempelajari & Mengajarkan Al-Quran. Poster Hadist Poster Islam.

Yustianti, F. (2008). Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Bumi Aksara.

Downloads

Published

06-08-2022

How to Cite

Gunawan, B. H. ., Noor, T. ., & Kosim, A. . (2022). Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur’an bagi Siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN). Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 16124–16220. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4984

Issue

Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2022 Balkis Hanifiyat Gunawan

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).