Tes dan Pengukuran Vertical Jump untuk Keterampilan Smash pada Tim Voli PJKR-UKAW
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5910Keywords:
Tes, Pengukuran, Vertical Jump, Keterampilan SmashAbstract
Smash bola voli merupakan suatu teknik dasar yang harus dikuasai dan untuk mendapatkan poin dengan pukulan yang keras. Pemain yang mempunyai kekuatan loncatan yang maksimal, akan lebih mudah dalam melakukan smash. Vertical jump merupakan suatu gerakan meloncat setinggi-tingginya secara tegak dengan fokus terdapat pada kekuatan otot tungkai guna mencapai loncatan dengan maksimal. Pendekatan penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Data vertical jump menggunakan Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI) usia 16-19 tahun. Hasil tes keterampilan smash menggunakan instrument norma tes ketepatan bola voli pada umur dan indeks skor usia >18 tahun. Tes dan pengukuran vertical jump oleh tim voli PJKR-UKAW diperoleh 31,25% berkategori baik sekali, 43,75% berkategori baik, 25% berkategori sedang. Hasil tes ketepatan bola voli diperoleh 25% berkategori baik sekali, 56,25% berkategori baik, 18,75% berkategori sedang, dan hasil rekapitulasi tes dan pengukuran vertical jump untuk keterampilan smash pada tim voli PJKR-UKAW diperoleh 75% berkategori baik, 25% berkategori cukup.
References
Agus, R. M., Fahrizqi, E. B., & Wicaksono, P. A. (2021). Efektivitas vertical jump terhadap kemampuan smash bola voli putra. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 17(1), 1-9. https://doi.org/10.21831/jpji.v17i1.38631
Fenanlampir, A.,& Faruq, M. M. (2015). Tes dan pengukuran dalam olahraga. Yogyakarta: Andi Offset.
Hambali, S., & Sobarna, A. (2019). KETERAMPILAN SMASH BOLAVOLI (Studi Korelasi Antara Power Lengan, Koordinasi Mata Tangan dan Percaya Diri Pada atlet Club Osas Kabupaten Sumedang). Jurnal Olympia, 1(2), 25–32. https://journal.binadarma.ac.id/index.php/olympia/article/view/748
Hendarto, S., & Putro, W. A. S. (2021). Survei Kebugaran Jasmani Mahasiswa UKM Bola Voli Putra Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong. Jurnal Kepelatihan Olahraga SMART SPORT, 19(1), 61-70. https://doi.org/10.20961/smsp.v19i1.55582
Juniarta, I. P., Kanca, I. N., & Putra, A. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif STAD Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Teknik Dasar Passing Bolavoli. Jurnal Pendidikan Jasmanai Kesehatan Dan Rekreasi, 7(2), 1–11. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJP/article/view/11346
Keswando, Y., Sistiasih, V. S., & Marsudiyanto, T. (2022). Survei Keterampilan Teknik Dasar Atlet Bola Voli. Journal Pendidikan Jasmani Kesehatan & Rekreasi (PORKES), 5(1), 168-177. https://doi.org/10.29408/porkes.v5i1.4996
Maifa, S. (2021). Analisis Komponen Fisik Terhadap Kemampuan Smash Bola Voli. Journal Pendidikan Jasmani Kesehatan & Rekreasi (PORKES), 4(1), 62-68. https://doi.org/10.29408/porkes.v4i1.3494
Mukti, A., Rinaldy, A., & Karimuddin, K. (2019). Evaluasi daya ledak otot tungkai pada atlet Bola Voli Klub Akademi Singapore Lhokseumawe pada tahun 2019. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Jasmani, Kesehatan Dan Rekreasi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Unsyiah, 5(4), 171-177. http://www.jim.unsyiah.ac.id/penjaskesrek/article/view/15740
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Yahya Jecson PalinataAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).