Analisis Kandungan Protein Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) yang ditambahkan pupuk NPK Sebagai Produk Praktikum Biologi Kelas X MAN 1 Pekanbaru

Authors

  • Betri Maizarmis Madrasah Aliyah Negeri 1, Pekanbaru, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.5947

Keywords:

Jamur, Protein, Pupuk NPK

Abstract

Jamur merupakan organisme yang tidak memiliki klorofil sehingga tidak dapat menyediakan makanannya sendiri. Pada umumnya jamur hidup dari sisa-sisa makhluk yang telah mati. Jamur tiram merupakan jamur yang enak dimakan dan memiliki kandungan protein yang cukup tinggi dibandingkan dengan jamur lainnya. Penambahan pupuk NPK dapat meningkatkan pertumbuhan jamur tiram dan meningkatkan kandungan proteinnya. MAN 1 Pekanbaru sebagai salah satu madrasah penelitian mengembangkan budidaya jamur tiram. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dimana penambahan pupuk NPK pada budidaya jamur untuk melihat berat basah, lebar tutup dan peningkatan kandungan protein yang terdapat pada jamur tiram. Penelitian dilakukan di MAN 1 Pekanbaru pada bulan September 2021 sampai dengan Februari 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Pertambahan berat basah tertinggi terdapat pada penambahan 10 gram pupuk npk, 2). Lebar tutupan terbesar terdapat pada jamur kontrol, diikuti jamur dengan penambahan pupuk NPK 15 gram, 3). Kandungan protein tertinggi terdapat pada jamur yang diberi perlakuan penambahan pupuk NPK sebanyak 15 gram dengan kadar protein 13,28%. Diharapkan dengan penambahan pupuk NPK hasil dan kualitas produksi budidaya jamur dapat terus ditingkatkan

References

Cahyana, M dan Bakrun, M. 1998. Jamur Tiram. Penebar Swadaya. Jakarta.

Chang, S.T. and P.G. Miles. 1989. Edible Mushrooms dan Their Cultivation. Florida.CRC Press, Inc

Chang S.T. and P.G. Miles. 2004. Mushroom Cultivation, Nutritional Value, Medicinal Effect, and Enviromental Impact Second Edition. CRC Press. London

Chang, S.T. and T.H. Quimio. 1982. Tropical Mushroom Biological Nature and

Cultivation Methods. The Chinese University Press. Hongkong.

Djarijah N,M & Djarijah A, S. 2001. Budidaya Jamur Tiram, pembibitan pemeliharaan dan pengendalian hama penyakit, Penerbit kanisius, Yogyakarta.

Foth, H.D. 1994. Dasar-Dasar Ilmu Tanah (Terjemahan Purbayanti, Lukiwati dan

Trimutsih “Fundamental of Soil Science”). Gadjah Mada University Press.

Yogyakarta. 782

Fadilah, Distantina, S., Artati, E. K., dan Jumari, A., (2015),“Biodelignifikasi Batang

Jagung dengan Jamur Pelapuk Putih Phanerochaete chrysosporium” Artikel

Ilmiah, Jurusan Teknik Kimia, Universitas Negeri Surakarta

Franzisca, J. C. 2018. Analisis Proksimat, Aktivitas Antioksidan, Dan Komposisi

Pigmen Ulva lactuca L. Dari Perairan Pantai Kukup. Fakultas Kedokteran

dan Ilmu Kesehatan. Universitas Kristen Satya Wacana.

Kalsum, Ummu, dkk. 2011. Efektifitas Pemberian Air Leri Terhadap

Pertumbuhan Dan Hasil Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus).

Jurnal Agroteknoogi, Volume 4, No.2, Halaman 86-92. Madura:

Universitas Trunojoyo.

Nunung Nurhayati dkk 2001. Prakarya dan Kewirausahaan. Bandung: Penerbit Yrama Widya

Nurfales, R. 2015. Pengaruh Komposisi serbuk gergajian kayu dan jerami padi

terhadap pertumbuhan dan hasil jamur tiram putih (Pleorotus ostreatus).

Jurnal. Padang: Fakultas Pertanian, Universitas Tamansiswa.

Suharyanto, Hardi. 2000. Jamur Tiram Budidaya dan Peluang Usaha. Semarang. CV Aneka Ilmu. Steviani

Sumiatun. 2007. Botani dan tinjauan gizi jamur tiram putih. Jurnal Inovasi Pertanian 4(2):124-130.

Sumarsih, Sri. 2010. Budidaya JamurTiram dengan Berbagai Media. Jakarta: Niaga Swadaya.

Suriawiria U. 2006. Budidaya Jamur Tiram. Yogyakarta: Kanisius.

Widodo. 2017. Sensitivitas Colletotrichum spp. pada Cabai

terhadap Benomil, Klorotalonil, Mankozeb, dan Propineb. Jurnal

Fitopatologi Indonesia. 13(4):119–126

Zuyasna, Mariani Nasution, dan Dewi Fitriani. 2011. Pertumbuhan dan Hasil

Jamur Merang Akibat Perbedaan Media Tanam dan Konsentrasi Pupuk

Super A-1 (Agroteknologi Fakultas Pertanian). Universitas Syariah

Kuala Darussalam. Aceh

http://www.jitunews.com/read/16791/selain-putih-ternyata- jamur-tiram-punya-banyak-warna-lho-cek-disini #ixzz48aq8ojtJ , diakses tanggal 14 mei 2021.

https://ilmubudidaya.com/cara-panen-jamur-tiram. Diakses 15 November 2021

https://www.pertanianku.com/membuat-olahan-sosis-dari-jamur-tiram/. Diakses tanggal 15 November 2021

https://www.biologijk.com/2018/05/ peranan- jamur- yang-menguntungkan- dan- merugikan.html. Diakses November 2021.

Downloads

Published

23-08-2022 — Updated on 08-04-2023

Versions

How to Cite

Maizarmis, B. . (2023). Analisis Kandungan Protein Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) yang ditambahkan pupuk NPK Sebagai Produk Praktikum Biologi Kelas X MAN 1 Pekanbaru. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 16827–16835. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.5947 (Original work published August 23, 2022)

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check