Tingkat Pembelajaran Mandiri Anggota Kelompok Tani Setetes Madu Dalam Budidaya Tanaman Jagung Berdasarkan Konsep Heutagoigi

Authors

  • Musa F Banunaek Prodi Penyuluhan Pertanian Lahan Kering, Politeknik Pertanian Negeri Kupang, 85228,Indonesia, Indonesia
  • Yofris Puay Prodi Penyuluhan Pertanian Lahan Kering, Politeknik Pertanian Negeri Kupang, 85228,Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.6168

Keywords:

Pembelajaran Mandiri, Heutagogi, Jagung

Abstract

Jagung merupakan salah satu bahan pangan penting bagi masyarakat Indonesia, untuk meningkatkan produksi jagung, maka dapat dilakukan dengan meningkatkan kepercayaan petani untuk mau belajar mandiri mengakses informasi budidaya tanaman jagung melalui media informasi yang ada guna ada peningkatan pengetahuan dan ketrampilan budidaya tanaman jagung dalam penggunaan cara-cara budidaya tanaman jagung sesuai konsep yang benar yang berdampak pada adanya peningkatan produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat pembelajaran mandiri anggota Kelompok Tani Setetes Madu dalam budidaya tanaman jagung berdasarkan konsep heutagogi. Penelitian dilaksanakan di Desa Camplong II, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang Nusa Tenggara Timur menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode penelitian survey eksplanasi, responden dalam penelitian adalah semua anggota Kelompok Tani Setetes Madu yang membudidayakan tanaman jagung berjumlah 60 orang. Data dianalisis deskriptif dengan menggunakan Skoring. Hasil penelitian menunjukkan (1) Tingkat pembelajaran mandiri anggota kelompok tani Setetes Madu dalam budidaya tanaman jagung berdasarkan konsep heutagoigi berada pada kriteria sedang dengan skor 2,34 atau sebanyak 54,56 persen anggota kelompok tani Setetes Madu dalam proses pembelajaran mandiri dikategorikan sedang. (2). Tingkat pembelajaran mandiri anggota kelompok tani Setetes Madu dikategorikan sedang dikarenakan petani baru memanfaatkan informasi Teknik budidaya tanaman jagung dari buku/leaflet yang diberikan oleh teman dibandingkan belajar mandiri melalui media bantu yang lain (Internet, WhatsApp, Facebook, Youtube).

References

Badan Pusat Statistik Indonesia. 2020. “Catalog?: 1101001.” Statistik Indonesia 2020 1101001: 790. https://www.bps.go.id/publication/2020/04/29/e9011b3155d45d70823c141f/statistik-indonesia-2020.html.

BPS NTT. 2022. “Nusa Tenggara Timur Dalam Angka.”

Directorate of Food Crops, Horticulture, and Estate Crops Statistics. 2020. 05100.2103 BPS-Statistics Indonesia Analysis of Maize and Soybean Productivity in Indonesia 2020 (the Result of Crop Cutting Survey).

Fidelugwuowo, U. B. 2021. “Knowledge and Skills for Accessing Agricultural Information by Rural Farmers in South-East Nigeria.” IFLA Journal, 47(2), 119–128. https://doi.org/10.1177/0340035220951837.

Lich Hoang-Khac, Tuyen Tiet, Nguyen To-The & Tuan Nguyen-Anh. 2021. “Impact of Human Capital on Technical Efficiency in Sustainable Food Crop Production: A Meta-Analysis.” International Journal of Agricultural Sustainability, 20:4, 521-. doi: 10.1080/14735903.2021.1949880%0A.

Rahima Kaliky dan Sabilla Azrina. 2021. “Penyuluhan Pembangunan Di Masa Pandemi Covid-19 Dengan Pendekatan Heutagogi.” In Penyuluhan Pembangunan, ed. Subejo Sunarru,Samsi Hariadi. Yogyakarta: Impulse, 440.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Penerbit A. ed. Penerbit Alfabeta Bandung. Penerbit Alfabeta Bandung.

Widyantara. 2018. Udayana University Press Ilmu Manajemen Usahatani.

Downloads

Published

30-04-2023

How to Cite

Banunaek, M. F. ., & Puay, Y. (2023). Tingkat Pembelajaran Mandiri Anggota Kelompok Tani Setetes Madu Dalam Budidaya Tanaman Jagung Berdasarkan Konsep Heutagoigi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(1), 2241–2247. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.6168

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check