Pemberdayaan Perempuan pada Kelompok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU) di Desa Kelisamba

Authors

  • Dominikus Rangga Hayon STPM Santa Ursula , Indonesia
  • Richardus B Toulwala STPM Santa Ursula , Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.7984

Keywords:

Pemberdayaan, Perempuan, PKK, POSYANDU

Abstract

Pemberdayaan perempuan adalah hal yang sangat penting untuk memberdayakan kaum perempuan dalam pembangunan. Isu ini mejadi penting ketika perempuan kedudukan perempuan dalam kehidupan sosial budaya dipandang sebelah mata. Dampaknya adalah perempuan tidak mampu memimpin atau mengelola sebuah program ketika kepada mereka dilimpahkan tanggung jawab dalam hidup berkelompok dan berorganisasi. Hal seperti ini terjadi pada kelompok PKK dan Posyandu di Desa Kelisamba, Kecamatan Ndori, Kabupaten Ende, NTT. Setelah terjun ke dalam kelompok PKK dan Posyandu, para anggota yang adalah para perempuan tidak mampu menjalankan organisasi tersebut dan bahkan tidak bisa merencanakan program dan melaksanakannya. Kondisi ini mendorong tim pengabdian masyarakat STPM St. Ursula melakukan fasilitasi pemberdayaan perempuan di kelompok tersebut melalui penguatan kapasitas kepemimpinan dan Tupoksi (tugas pokok dan fungsi), dan pelatihan pengelolaan program. Kegiatan ini dlakukan untuk meningkatkan pengetahuan tentang kepemimpinan, pemahaman akan Tupoksi, serta menumbuhkembangkan keterampilan pengelolaan program. Kegiatan yang berlangsung selama 1 minggu ini menyimpulkan bahwa fasilitasi pemberdayaan kaum perempuan sangat penting dalam memperkuat posisi perempuan dalam pembangunan. Selain itu, melalui kegiatan tersebut, PKK dan Posyandu kembali berfungsi sebagai lembaga pemberdayaan perempuan melalui optimalisasi perencanaan program, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi.

References

Bungin, Burhan., (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

George R. Terry, (2006). Prinsip-Prinsip Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara.

Georg R. Terry (2010). The Management Of Human Resource Development Based On The Action, Planning, Organizing, And Controling. Jurnal Manajemen, 10(2), pp. 129-142.

George R.Terry, dan Leslie W. Rue (2010). Dasar-Dasar Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara

Helenerius Ajo Leda. (2020). Memperkuat Gerakan Perempuan NTT di Era New Normal. Jurnal Pendidikan Tambusai, 74(107), 29–55. http://www.dbpia.co.kr/Journal/ArticleDetail/NODE09873547

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2019). Pedoman Pelaksanaan Program Pemberdayaan Perempuan dan Anak Melalui Kelompok PKK. Jakarta: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. https://www.kemenpppa. go.id/lib/uploads/list/c73cb-permen-no-8-thn-2019-ttg-renstra-kpppa.pdf

Kementerian Kesehatan. (2018). Pedoman Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). Jakarta: Kementerian Kesehatan. https://promkes.kemkes.go.id/pedoman-umum-pengelolaan-posyandu

Permendagri No. 36 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Perpres No 99 Tahun 2017 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahtaraan Keluarga (PKK) https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/143402/permendagri-no-36-tahun-2020

Sari, D. P., & Kurniawan, A. (2019). Pemberdayaan Perempuan Melalui Kelompok PKK di Desa Tegalrejo Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali. Jurnal Ilmiah Kebijakan dan Manajemen Publik, 8(2), 1-11.

Wasisto, H. (2013). Pengantar Metodologi Penelitian. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Downloads

Published

15-07-2023

How to Cite

Hayon, D. R. ., & Toulwala, R. B. (2023). Pemberdayaan Perempuan pada Kelompok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU) di Desa Kelisamba. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 10269–10274. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.7984

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check