Rancang Bangun Sistem Informasi Gereja Berbasis Website Studi Kasus Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Cikampek

Authors

  • YehezkieI Riko Universitas Esa UngguI, Indonesia
  • Hermansyah Hermansyah Universitas Esa UngguI, Indonesia
  • Popong Setiawati Program Studi Teknik Informatika, Universitas Esa Unggul, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.8705

Keywords:

Sistem Informasi, Website, Gereja Advent, Php, Mysqi, Waterfaii

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan sebuah sistem informasi yang dapat membantu gereja dalam pengelolaan administrtatif dan komunikasi dengan jemaat secara efektif. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data melalui observasi dan wawancara unuk mengidentifikasi kebutuhan gereja tersebut dalam pengelolaan administratif dan komunikasi dengan jemaat. Sistem informasi yang dikembangkan dalam penelitian ini memiliki fitur-fitur seperti manajemen data jemaat, jadwal kegiatan, bahan cerita alkitab dan kontak informasi. Hasil pengujian sistem ini menunjukkan bahwa sistem informasi berbasis website yang dikembangkan dapat membantu gereja tersebut dalam pengelolaan administratif dan berkomunikasi dengan jemaat secara efektif. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Cikampek dan gereja-gereja lainnya dalam memanfaatkan teknologi informasi dalam mengelola kegiatan administratif dan berkomunikasi dengan jemaatnya. Metode rancang bangun sistem informasi berbasis website ini menggunakan metode waterfall, PHP dan HTML sebagai bahasa pemrograman dan MySQL sebagai database.

References

AbduIIah, R. (2016) ‘Pengertian Website’, pp. 10–18. AvaiIabIe at: https://repository.bsi.ac.id/index.php/unduh/item/277121/FiIe_10-BAB-II-Iandasan-Teori.pdf.

NathanaeI, J., & Andree Widjaja, dan E. (2021). PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI GEREJA BERBASIS WEB UNTUK MENDUKUNG KEGIATAN JEMAAT GEREJA KRISTEN XYZ.

Nugroho, B. P., Jayanti, S., Obos, J. G., Raya, P., & Tengah, K. (n.d.). IMPIEMENTASI SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB (STUDI KASUS GEREJA GKE SION PAIANGKARAYA) Program Studi Sistem Informasi, 2) Program Studi Manajemen Informatika SekoIah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) PaIangka Raya.

Parubang, W. (2021). RANCANG BANGUN SISTEM PENGOIAHAN DATA GEREJA TORAJA JEMAAT SITURU RANTE DAMAI BERBASIS CIIENT SERVER. In JurnaI IImiah Information TechnoIogy (VoI. 11).

RupiIeIe, F. G. john. (2018). Perancangan Sistem Informasi Manajemen PeIayanan Anggota Jemaat, Baptisan, dan Pernikahan Berbasis Web (Studi Kasus: Gekari Iembah Pujian Kota Sorong). JurnaI TeknoIogi Informasi Dan IImu Komputer, 5(2), 147. https://doi.org/10.25126/jtiik.201852685

Rusdi, Z. (n.d.). PEMBUATAN SISTEM INFORMASI GEREJA BETHEI INDONESIA AVENUEI SEASON CITY BERBASIS WEBSITE.

Downloads

Published

08-08-2023

How to Cite

Riko, Y., Hermansyah, H., & Setiawati, P. (2023). Rancang Bangun Sistem Informasi Gereja Berbasis Website Studi Kasus Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Cikampek. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 14576–14585. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.8705

Issue

Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023

Section

Articles of Research

Citation Check

License

Copyright (c) 2023 YehezkieI Riko

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).