Implementasi Nilai Karakter pada Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dapat Meningkatkan Sikap Nasionalisme Siswa MAN di Kota Padang
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v5i1.904Keywords:
Karakter, Nasionalisme, pendidikan kewarganegaraanAbstract
Penelitian ini di latar belakangi maraknya fenomena perilaku-perilaku yang disebabkan rendahnya sikap nasionalisme siswa seperti siswa kurang menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar, banyak ditemukan siswa tidak mau mengikuti pelaksanaan upacara bendera dengan baik dan benar. Pada akhirnya menimbulkan pertanyaan apakah pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan telah dilaksanakan dengan baik, lalu kenapa sikap nasionalisme siswa masih rendah. oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mendefinisikan bagaimana implementasi nilai karakter dalam perencanaan pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, bagaimana implementasi nilai karakter meningkatkan sikap Nasionalisme siswa melalui pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dan Hambatan-hambatan apa yang muncul melalui penanaman nilai-nilai karakter dalam meningkatkan sikap Nasionalisme siswa di MAN di Kota Padang. Penelitian ini adalah penelitian berjenis kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan ditentukan dengan menggunakan Purposive Sampling (memilih dengan sengaja) yaitu menentukan informan dengan pertimbangan tertentu bisa memberikan data yang lebih baik mengenai pendidikan karakter pada mata pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk meningkatkan sikap nasionalisme di MAN di Kota Padang Berdasarkan hasil penelitian diperoleh temuan bahwa (1) Implementasi nilai karakter pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan melalui perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan kegiatan ekstrakurikuler dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di MAN di Kota Padang (2) Implementasi nilai karakter meningkatkan sikap Nasionalisme siswa melalui pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di MAN di Kota Padang menggunakan lima item karakter dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yaitu semangat kebangsaan (nasionalisme), religius, kepedulian terhadap lingkungan, cinta damai dan Mandiri. Untuk mengeahui keberhasilan implementasi nilai karakter dilihat dari interaksi yang dilakukan siswa baik didalam kelas maupun di luar kelas.(3) Hambatan-hambatan yang muncul melalui penanaman nilai-nilai karakter diantaranya kurangnya ketidakjelasan penetuan tujuan dalam pendidikan karkater, kurangnya kemampuan guru dalam menyusun pertanyaan formati aspek afektif dalam mengimplementasikan nilai karakter dari materi yang diberikan dengan perkembangan teknologi ikut berpengaruh pada pola pikir siswa, guru kurang diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan pengembangan nilai karakter (workshop) dan kurangnya fasilitas yang memadai.
References
Asmani, Ja’mal Ma’mur. 2015. Buku Panduan Internalisasi Pendidikan Karakter Di Sekolah. Yogyakarta : Diva Press
Badan Standar Nasional Pendidikan.2016.”Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta
Bayu Nofandri.2013.Pengaruh Pemanfaatan Sumber Pendidikan Kewarganegaraan Lokal Daerah Sekitar Kota Tegal Terhadap Kesadaran Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Sma Negeri Se-Kota Tegal. Semarang: UNS
Deleny Yurmalia. 2015. Peranan Guru Pkn Dalam Mengembangkan Sikap Nasionalisme Siswa, skripsi sarjana FPIPS.UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan
Depdiknas. 2007. Undang-undang no. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, Jakarta : Depdiknas
Doni A Koesoema, 2012. Pendidikan Karakter Utuh Dan Menyeluruh. Yogyakarta: Kanisius.
Dyah Kumalasari. 2013. Hidden Curriculum Dalam Pengajaran Pendidikan Kewarganegaraan Dan Pembentukan Jiwa Nasionalisme, Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
E Mulyasa. 2005. Menjadi Guru Profesional (menciptakan pembelajaran kreatif dan menyenangkan). Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Hasan, S.H. (2011). Pendidikan Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Memperkuat Pendidikan Karakter,MakalahdikemukakanpadaSeminarPendidikan KewarganegaraanNasionalHimpunan Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan, UNNES, 10 Nopember 2011.
Ibnu Hizam. 2007. Kontribusi Minat Belajar dan Kemampuan Klarifikasi Nilai Pendidikan Kewarganegaraan dalam Pembentukan Sikap Nasionalisme.Jurnal Penelitian Keislaman, Volume.3, No 2 Juni 2007, halaman 287-300.
Iskandar, 2013.Metodologi penelitian pendidikan dan social (kualitatif dan kuantitatif). Cet2 Jakarta: Gaung Persada Press
Kemendikbud.2013. Konsep Pendidikan Scientific. Kementrian dan Kebudayaan
Lailatus sya’diyah. 2013. “peranan guru Pendidikan Kewarganegaraan dan pendekatan karakter dalam pembentukan sikap nasionalismesiswa kelas XI di SMAN 2 kudus tahun ajaran 2012/2013”.diterbitkan. Semarang: Universitas Negeri Semarang
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Rinawati Rinawati, Firman Firman, Rusdinal Rusdinal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).