Gaya Bahasa Komentator Sepakbola Turnamen Kepala Desa Wuled Cup Pekalongan 2023
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.9051Keywords:
Gaya Bahasa, Fungsi Gaya Bahasa, Komentator SepakbolaAbstract
Setiap individu mempunyai Bahasa masing-masing. Bisa dilihat dari beberapa factor seperti usia, profesi, kebiasaan, strata social, budaya maupun sesuai dengan konteks yang dialami penutur itu sendiri, seperti halnya dalam dunia olahraga dangan dunia Kesehatan pasti berbeda , bisa dilihat dari diksi maupun tata bahasanya. Sebagai contoh komentator dalam olahraga sepakbola bisa dilihat dari intonasi, pasti penekanannya sanggat tinggi dan tempo pengucapannya terlalu cepat dikarenakan menyesuaikan gerak pemain sepak bola yang sedang dimainkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Artinya, data dianalisis dengan kajian ilmu stilistika yang bertujuan untuk mendeskripsikan data melalui paradigma ilmu stilistika. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara merekam apa yang dikatakan oleh komentator sepak bola, kemudian menyalin dalam bentuk teks setelah itu melakukan Pembacaan heoristik. Dengan kata lain, percakapan yang direkam alami adanya tanpa diberikan topik tertentu oleh peneliti. Setelah data dikumpulkan, data diseleksi terlebih dahulu sebelum diklasifikasikan. Berikut kutipan yang akan di deskripsikan dan di uraikan pembahasannya.
References
Nr, J. R., & Aj, A. A. (2021). Gaya Bahasa dalam Ceramah Bugis Ustadz Amirullah Amri.
SOCIETIES: Journal of Social Sciences and Humanities, 1(2), 210–216.
Setiawati, A. M., Ayu, D. M., Wulandari, S., & Putri, V. A. (2021). Analisis Gaya Bahasa Dalam Lirik Lagu “Bertaut” Nadin Amizah: Kajian Stilistika. Jurnal Penelitian Humaniora, 26(1), 26–37. https://doi.org/10.21831/hum.v26i1.41373
Sri Devi. (2021). Respon Terhadap tuturan sarkasme ditinjau dari aspek gender dengan discourse completion task. Kredo, 5(2), 19–34.
Taufiq, A. M., & Suhardiman, S. (2021). Analisis Gaya Bahasa Dalam Humor Pada Grup Status Super Lucu Media Sosial Facebook Kajian Stilistika. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 7(3), 459–470. https://doi.org/10.36312/jime.v7i3.2288
Ulfatun, U. (2021). Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Sarkasme Netizen di Media Sosial Instagram. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 7(2), 411–423.
Artajaya, Gede, S. (2021). Analisis Gaya Bahasa dalam Antologi Cerpen Daerah Baru Karya Gde Aryantha Soethama. Stilistika, 9(2), 206–225. https://doi.org/10.5281/zenodo.4910451
Cahyo, A. N., Manullang, T. A. A., & Isnan, M. (2020). Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Sarkasme pada Lagu Bahaya Komunis Karangan Jason Ranti. Asas: Jurnal Sastra, 9(1). https://doi.org/10.24114/ajs.v9i1.18329
Firmansyah, O., & Solihati, N. (2022). Gaya Bahasa Sarkasme pada Ucapan Rocky Gerung di Youtube TVOne yang Berjudul Pemerintahan Jokowi Hoax. 1(1), 81–89.
Kediri, K. K., & Damayanti, E. (2021). INNOVATIVE?: Volume 1 Nomor 1 Tahun 2021 Research & Learning in Primary Education Ragam Bahasa Sarkasme Pada Percakapan Remaja Di Desa Kepung Kecamatan. 1, 47–54.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Lukman AlfarisAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).