Kualitas Getuk Dengan Penggunaan Ubi Jalar yang Berbeda (Ubi Jalar Putih, Ubi Jalar Ungu, Ubi Jalar Orange)

Authors

  • Sofyanti Ananda Universitas Negeri Padang, Indonesia
  • Wirnelis Syarif Universitas Negeri Padang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.9250

Keywords:

Getuk, Ubi Jalar Berbeda, Kualitas

Abstract

Getuk adalah kue semi basah khas Indonesia yang terbuat dari bahan utama singkong

yang direbus kemudian dihaluskan atau dilumatkan. Salah satu bahan pangan yang dapat mempengaruhi warna pada getuk yaitu dengan memanfaatkan ubi jalar putih, ubi jalar ungu dan ubi jalar orange. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan ubi jalar putih sebanyak 50%, ubi jalar ungu sebanyak 50%, dan ubi jalar orange sebanyak 50%, terhadap kualitas warna, tekstur dan rasa getuk yang dihasilkan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen murni dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 3 perlakuan, 3 kali pengulangan, untuk menganalisis kualitas getuk dilakukan uji organoleptik yang melibatkan 4 orang panelis ahli. Data yang dperoleh kemudian ditabulasikan dalam bentuk tabel dan dilakukan Analisis Varian (ANAVA), jika Fh > Ft maka dilanjutkan dengan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kualitas warna, tekstur lunak, dan uji hedonik. Hasil Analisis data diperoleh skor pencapaian tertinggi secara keseluruhan yaitu: warna pekat X2 (4.67), tekstur lembut X1 (4.33), tekstur lunak X1 (4.50), rasa manis X1 (4.25), rasa gurih kelapa X1 (4.17), dan uji hedonik (kesukaan) X1

(4.67).

References

Arpi, S. K. (2023). Pengaruh Kualitas Produk dan Citra Merek terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus pada Getuk ECO Kota Magelang). Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, 343-348.

Asmaraningtyas, D., Rauf, R., & Purwani, E. (2014). Kekerasan, warna dan daya terima biskuit yang disubstitusi tepung labu kuning. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Atmaja, P. D. (2019). Pengolahan Umbi Gadung Sebagai Bahan Dasar Getuk. Gastronomi, 69-75.

Atmaka, W., Amanto, B. S., & Monris, C. (2013). Pengaruh Berbagai Konsentrasi Sorbitol Terhadap Karakteristik Sensoris, Kimia, dan Kapasitas Antioksidan Getuk Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas) Selama Penyimpanan. Jurnal Teknosains Pangan.

Darwin, P. (2013). Menikmati Gula Tanpa Rasa Takut. Sinar Ilmu.

Direktorat Gizi Masyarakat. (2017). Tabel Komposisi Pangan Indonesia. Kementrian Kesehatan Indonesia.

Elida. (2019). Peralatan Pengolahan Makanan.

Estiasih, T., Putri, W. D., & Waziiroh, E. (2017). Umbi - Umbian dan Pengolahannya. (T. U. Press, Ed.) Malang: UB Media.

Faridah, A. d. (2008). Patiseri Jilid 1 dan 2 . Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Faridah, S., Kusumawardani, N. D., Hariyani, N., & Purwanti, G. A. (2022). Karakteristik kimia dan aktifitas antioksidan tepung ubi jalar ungu varietas antin 2 dan Varietas antin 3. Jurnal Green House, 07-18.

Fatmawati, H. (2018). Pengetahuan Bahan Makanan. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Febrianti, B. A. (2019). Pemanfaatan Pigmen Antosianin dari Beberapa Jenis Tanaman Sebagai Pewarna Alami Dalam Pembuatan Getuk Lindri. Repository Raden Intan.

Holinesti, R. (2014). Perangkat Pembelajar Food Control. Padang.

Komala, C. N. (2019). Analisis Kualitas Makanan Dan Perceived Value Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Industri Rumah Makan. Riset Inspirasi Manajemen dan Kewirausahaan, 58-64.

Lamusu, D. (2018). Uji organoleptik jalangkote ubi jalar ungu (ipomoea batatas l) sebagai upaya diversifikasi pangan. Jurnal Pengolahan Pangan, 9-15.

Napitupulu, B. P., & Dewiani, S. (2020). Variasi Kue Tradisional dengan Bahan Dasar Singkong di Dapur Pastry Hotel eL Royale Bandung. Jurnal Ilmiah Akomodasi Agung,, 49-58.

Pratiwi, R. A. (2020). Pengolahan Ubi Jalar Menjadi Aneka Olahan Makanan. Jurnal Triton, 42-50.

Purba, H. F., Hutabarat, R., & Napitupulu, B. (2014). Kajian Pembuatan Mie Basah Dari Tepung Ubi Jalar Putih Di Sumatera Utara. Pengembangan Teknologi Pertanian.

Purwanti, R. R. (2019). Pengaruh metode dan lama pengolahan terhadap analisis mutu ubi jalar orange (Ipomoea batatas L). Pendidikan Teknologi Pertanian.

Putri, A. M., & Nisa, F. C. (2015). MODIFIKASI PATI UBI JALAR PUTIH (Ipomoea batatas L.) MENGGUNAKAN ENZIM AMYLOMALTASE MENJADI PATI THERMOREVERSIBLE. Jurnal Pangan dan Agroindustri.

Razak, M., & Muntikah. (2017). Ilmu Teknologi Pangan. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Ridha, N. (2017). Proses penelitian, masalah, variabel dan paradigma penelitian. Jurnal Hikmah, 62-70.

Rosidah. (2014). Potensi Ubi Jalar Sebagai Bahan Baku Industri Pangan. Teknobuga, 44-52.

Santoso, D., & Purba, R. (2020). Visual Branding Makanan Tradisional Makanan Getuk Lindri Dalam Konsep Modern. Jurnal Mahasiswa Fakultas Seni dan Desain, 91-102.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta:Bandung.

Sugiyono, D. (2010). Memahami penelitian kualitatif.

Susanti , S., Rahman, A. Z., & Handoyo, G. (2020). Pelatihan Pembuatan Getuk Frozen Sebagai Cadangan Pangan Berdaya Simpan Lama di Era Pandemi Covid - 19 di Kecamatan Banyumanik, Semarang. Proceedings.

Winarsih. (2007). Antioksidan Alami dan Radikal Bebas. Yogyakarta: Kanisius.

Downloads

Published

26-08-2023

How to Cite

Ananda, S., & Syarif, W. (2023). Kualitas Getuk Dengan Penggunaan Ubi Jalar yang Berbeda (Ubi Jalar Putih, Ubi Jalar Ungu, Ubi Jalar Orange). Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 18207–18212. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.9250

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check