Akulturasi Budaya pada Pernikahan Etnis Mandailing dan Minangkabau di Pasaman

Authors

  • Nur Atikah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Indonesia
  • Akhmad Rifa’i Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9524

Keywords:

Akulturasi, Budaya, Pernikahan, Mandailing, Minangkabau

Abstract

Etnis Minangkabau dan Mandailing di Pasaman memiliki motif budaya bersifat khusus yang memusat pada kebudayaan masing-masing. Dari setiap masyarakat pendatang menjalani pertukaran karena harus menyesuaikan diri pada wilayah yang baru, bahkan pernikahan antar etnis telah terjadi di daerah tersebut. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui proses terjadinya akulturasi budaya pada pernikahan etnis Mandailing dan Minangkabau, serta mengetahui bentuk akulturasi budaya pada pernikahan etnis Mandailing dan Minangkabau. Tulisan ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif dengan desain penelitian etnografi komunikasi. Adapun hasil temuan ini adalah dua kebudayaan berbeda di Pasaman yakni Mandailing dan Minangkabau mengakibatkan terjadinya akulturasi. Percampuran yang terjadi dapat dilihat pada prosesi pernikahan budaya Mandailing yang telah mengadopsi beberapa budaya Minangkabau. Akulturasi budaya disebabkan adanya migrasi serta interaksi antar etnis di Kabupaten Pasaman. Ketika terjadi pernikahan antar etnis Mandailing dan Minangkabau, maka adat yang dilakukan ialah adat ranto. Adat ranto sendiri merupakan adat yang tidak memihak kepada matrilineal (sumando) maupun patrilineal (manjujur). Akan tetapi adat ranto dilakukan menurut adat masing-masing dengan mengutus beberapa masyarakat setempat sebagai perwakilan. Seperti namanya, setelah melaksanakan adat pernikahan maka mempelai akan tinggal di perantauan atau tinggal di rumah yang telah dimiliki. Percampuran sebaiknya tidak hanya dilakukan dalam pernikahan saja, akan tetapi dalam hal lainnya juga perlu diterapkan untuk menjaga kerukunan, tanpa menghilangkan tradisi asli budaya itu sendiri.

References

Asmaniar, A. (2018). Perkawinan Adat Minangkabau. Binamulia Hukum, 7(2), 131–140. https://doi.org/10.37893/jbh.v7i2.23

Burhan Bungin. (2016). Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, Dan Ilmu Sosial lainnya. Kencana.

Dona Erviantina. (2013). Orang Mandailing Di Jorong Pasar Rao Nagari Tarung-tarung Kecamatan Rao Kabupaten Pasaman [Universitas Negeri Padang]. http://ejournal.unp.ac.id/students/index.php/sosan/article/view/587

Harisnawati., Rahayu, Sri & Wahyuni, I. S. (2018). Eksistensi Pemerintahan Nagari di Sumatera Barat dalam Kajian Sejarah. Jurnal Bakaba, 7(2), 21–30.

Lusia Savitri Setyo Utami. (2015). Teori-Teori Adaptasi Antar Budaya. Jurnal Komunikasi, 7(2), 180–197.

Melita Elvaretta Jamhur. (2015). Studi Deskriptif Mengenai Akulturasi pada Mahasiswa Perantau Kelompok Etnik Minangkabau dan Kelompok Etnik Batak di Kota Bandung. http://repository.unisba.ac.id:8080/xmlui/handle/123456789/349

Pramudito, A. A. (2017). Merenda Cinta Melintas Budaya Hingga Senja Tiba (Studi Literatur tentang Perkawinan Antar-Budaya). Buletin Psikologi, 25(2), 76–88. https://doi.org/10.22146/buletinpsikologi.27233

Rosramadhana. (2020). Menulis Etnografi: Belajar Menulis Tentang Kehidupan Sosial Budaya Berbagai Etnis. Kita Menulis. https://www.google.co.id/books/edition/MENULIS_ETNOGRAFI_Belajar_Menulis_Tentan/_h3JDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=etnografi&printsec=frontcover

Schwartz, S. J., & Unger, J. B. (2017). The Oxford Handbook of Acculturation and Health. Oxford University Press. https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=gl0vDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA15&dq=acculturation+ideology+john+berry&ots=t3l5WC5jAR&sig=ghe5P9OWlPtNOOqpV5TZxEJmlmc&redir_esc=y#v=onepage&q=acculturation ideology john berry&f=false

Sofyan A.P. Kau, & Kasim Yahiji. (2019). Akulturasi Islam dan Budaya Lokal. Inteligensia Media. https://books.google.co.id

Undri, U. (2019). Migrasi dan Interaksi Antaretnis di Kabupaten Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Penelitian Sejarah Dan Budaya, 4(2), 1189–1210. https://doi.org/10.36424/jpsb.v4i2.66

Downloads

Published

07-09-2023

How to Cite

Atikah, N., & Rifa’i, A. (2023). Akulturasi Budaya pada Pernikahan Etnis Mandailing dan Minangkabau di Pasaman. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 20526–20533. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i3.9524

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check