Peran Keterlibatan Ayah terhadap Self-esteem pada Remaja Minang

Authors

  • Kurnia Fauzana Jurusan Psikologi, Universitas Negeri Padang, Indonesia, Indonesia
  • Mario Pratama Jurusan Psikologi, Universitas Negeri Padang, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5442

Keywords:

Keterlibatan Ayah, Self-Esteem, Remaja

Abstract

Pengasuhan tidak hanya menjadi tanggung jawab ibu, ayah yang ikut berperan dalam pengasuhan juga dapat bergaruh pada perkembangan anak hingga anak dewasa nanti. Penelitian bertujuan untuk mengetahui peran keterlibatan ayah terhadap self-esteem pada remaja Minang. Penelitian berjenis kuantitatif. Sampel dikumpulkan menggunakan teknik purposive sampling. Banyak remaja yang berpartisipasi dalam penelitian sejumlah 220 remaja. Terdapat dua skala yakni skala keterlibatan ayah dan self-esteem sebagai instrumen yang digunakan dalam penelitian ini. Bentuk analisis yang dipakai ialah analisis regresi sederhana. Hasil penelitian yaitu untuk F hitung = 13.558 dan p = 0.000, yang berarti terdapat peran positif keterlibatan ayah terhadap self-esteem pada remaja Minang. Hasil R-square didapatkan sebesar 0.059, artinya besaran peran keterlibatan ayah terhadap self-esteem pada remaja Minang adalah 5.9%.

References

Astuti, W. (2013). Upaya meningkatkan self esteem pada siswa yang mengalami pengabaian orang tua melalui konseling realitas pada siswa di kelas viii g smp negeri 13 semarang tahun ajaran 2012/2013 [Skripsi]. Retrieved from http://lib.unnes.ac.id/19298/1/1301407019.pdf

Azwar, S. (2012). Penyusunan skala psikologi (2nd ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Bleidorn, W., Arslan, R. C., Denissen, J. J. A., Rentfrow, P. J., Gebauer, J. E., Potter, J., & Gosling, S. D. (2016). Age and gender differences in self-esteem—A cross-cultural window. Journal of Personality and Social Psychology, 111(3), 396–410. doi: 10.1037/pspp0000078

Dalifa, P. A. (2021). Hubungan antara parent attachment dengan self esteem pada mahasiswa di sumatera barat. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 3621–3626. Retrieved from https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1436

Finley, G. E., & Schwartz, S. J. (2004). The father involvement and nurturant fathering scales: Retrospective measures for adolescent and adult children. Educational and Psychological Measurement, 64(1), 143–164. doi: 10.1177/0013164403258453

Hadori, R., Hastuti, D., & Puspitawati, H. (2020). Self-esteem remaja pada keluarga utuh dan tunggal: Kaitannya dengan komunikasi dan kelekatan orang tua-remaja. Jur. Ilm. Kel. & Kons., 13(1), 49–60. Retrieved from https://journal.ipb.ac.id/index.php/jikk/article/download/27482/19219/

Hidayati, F., Kaloeti, D. V. S., & Karyono. (2011). Peran ayah dalam pengasuhan anak. Jurnal Psikologi Undip, 9(1). Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/126909-ID-peran-ayah-dalam-pengasuhan-anak.pdf

Indriyati, Susanti, Y., & Livana, P. H. (2016). Hubungan perilaku terhadap harga diri remaja putus sekolah dalam pembentukan identitas diri. Jurnal Keperawatan, 8(2), 54–60. Retrieved from http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/Keperawatan/article/download/37/25/

Izzah, I. (2017). Peranan gaya kelekatan kepada orangtua dengan harga diri pada remaja. Jurnal Sosiologi Reflektif, 11(2), 125. doi:10.14421/jsr.v11i2.1355

Mruk, C. J. (2006). Self-esteem research, theory, and practice (Third Edit).

Natin, S. (2008). Perubahan sosial kedudukan dan peran mamak terhadap anak dan kemenakan di ranah minang. Mimbar Hukum, 20(2), 193–410. Retrieved from https://journal.ugm.ac.id/jmh/article/download/16306/10852

Nirmalasari, L., & Masusan, K. (2014). Self esteem, gender dan prestasi kerja (study pada penyiar radio di kota bandung). Study & Management Research, XI(2), 18–27. Retrieved from http://journal.stembi.ac.id/medias/journal/3._Leli_Nirmalasari__Khairatu_Masusan__SMART_Vol_XI__No_2_-_2014.pdf

Novitasari, A. (2013). Pengaruh perhatian orang tua dan self esteem terhadap kenakalan remaja di smpn 1 candi sidoarjo [Skripsi]. Retrieved from http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/ijtlm

Nurhayani. (2019). Fathering styles of muslim families perceived from personality types in north sumatera. Islam Realitias: Journal of Islamic & Social STudies, 5(1), 52–69. Retrieved from https://ejournal.iainbukittinggi.ac.id/index.php/Islam_realitas/article/download/960/526

Ragita, S. P., & Fardana, N. N. A. (2021). Pengaruh keterlibatan ayah dalam pengasuhan terhadap kematangan emosi pada remaja. Buletin Riset Psikologi Dan Kesehatan Mental (BRPKM), 1(1), 417–424. doi:10.20473/brpkm.v1i1.24951

Rahayu, M. D., & Amanah, S. (2016). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pola asuh anak pada keluarga etnis minang, jawa dan batak. Jurnal Penyuluhan, 6(2). doi:10.25015/penyuluhan.v6i2.11449

Resty, T. G. (2016). Pengaruh penerimaan diri terhadap harga diri remaja di panti asuhan yatim piatu aisyiyah yogyakarta. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 1(5), 32. Retrieved from http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/fipbk/article/download/373/339

Risnawati, E., Nuraqmarina, F., & Wardani, L. M. I. (2021). Peran father involvement terhadap self esteem remaja. Psympathic?: Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(1), 143–152. doi:10.15575/psy.v8i1.5652

Rosenberg, M. (1965). Society and the adolescent self-image. Princeton University Press. Retrieved from https://swab.zlibcdn.com/dtoken/375a4f09a5354f2046cb6ab83b6ff76f

Salsabila, S., Junaidin, & Hakim, L. (2020). Pengaruh peran ayah terhadap self esteem mahasiswa di universitas teknologi sumbawa. Jurnal Psimawa, 3(1), 24–30. Retrieved from https://jurnal.uts.ac.id/index.php/PSIMAWA/article/download/609/448/1831

Satrianingrum, A. P., & Setyawati, F. A. (2021). Perbedaan pola pengasuhan orang tua pada anak usia dini ditinjau dari berbagai suku di indonesia: Kajian literatur. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 16(1), 25–34. doi:10.21009/JIV.1601.3

Sukmawati, E. (2019). Filosofi sistem kekerabatan matrilineal sebagai perlindungan sosial keluarga masyarakat minangkabau. EMPATI: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial, 8(1), 12–26. doi:10.15408/empati.v8i1.16403

Sundari, A. R., & Herdajani, F. (2019). Dampak fatherless terhadap perkembangan psikologis anak. Prosiding Seminar Nasional Parenting, 256–271.

Vanbuskirk, S. (2021, February 24). Why it’s important to have high self-esteem. Verywellmind.com. Retrieved from https://www.verywellmind.com/why-it-s-important-to-have-high-self-esteem-5094127

Wahyuningrum, E., & Tobing, M. A. (2013). Pengasuhan pada remaja yang tinggal di panti asuhan. Prosiding Seminar Nasional Psikologi, 21–28.

Wulandari, R. (2018). Hubungan dukungan orangtua dengan harga diri pada remaja di smp swasta pelita mabar hilir [Skripsi]. Retrieved from http://repository.uma.ac.id/bitstream/123456789/9290/1/Rafika Wulandari - fulltext.pdf

Yanti, U. R. D., & Hermaleni, T. (2020). Review literatur: Kontribusi self esteem terhadap subjective well- being pada remaja etnis minang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(3), 2723–2730.

Zia, A., Malik, A. A., & Ali, S. M. (2015). Father and daughter relationship and its impact on daughter’s self-esteem and academic achievement. Academic Journal of Interdisciplinary Studies, 4(1), 311–316. doi:10.5901/mjss.2015.v4n1p311

Downloads

Published

14-02-2023

How to Cite

Fauzana, K., & Pratama, M. (2023). Peran Keterlibatan Ayah terhadap Self-esteem pada Remaja Minang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(1), 1459–1466. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i1.5442

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check