Hubungan Moilisasi Dini Post Section Caesare dengan Proses Penyembuhan Luka Operasi di Ruang Rawat Inap Kebidanan RSUD Perdagangan

Authors

  • Dilla Sastia Mara Universitas Efarina, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/jptam.v4i3.5760

Keywords:

Seksio Sesarea, Mobilisasi Dini

Abstract

Saat ini, persalinan dengan bedah sesar bukan hal yang baru lagi bagi para ibu maupun | pasangan suami istri. Sejak awal, tindakan operasi cesar atau c-secfion merupakan / pilihan yang harus dijalani karena kadaan gawat darurat untuk menyelamatkan nyawa ibu maupun janinnya. Mobilisasi dini merupakan faktor yang menonjol dalam mempercepat pemulihan pasca bedah dan dapat mencegah komplikasi pasca bedah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang mempengaruhi mobilisasi dini pada ibu pasca seksio sesarea di RSUD Perdagangan tahun 2018. Pada penelitian ini digunakan desain penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang diambil dalam penelitan ini adalah ibu pasca seksio sesarea sebanyak 58 orang dengan menggunakan teknik pengambilan sampel secara accidental sampling, penelitian dilakukan pada bulan februari sampai april. Alat  pengumpulan data yang dipergunakan pada penelitian ini adalah kuisioner yang berisi data tentang faktor fisiologis, faktor emosinal dan faktor perkembangan. Kusioner diisi sendiri oleh peneliti dengan cara diisi langsung oleh responden, Hasil penelitian distribusi frekuensi responden berdasarkan mobilisasi dini didapatkan hasil seluruh responden melakukan mobilisasi dini pasca seksio sesarea, dari faktor fisiologis distribusi frekuensi responden berdasarkan suhu tubuh dan perdarahan, seluruh responden dalam keadaan normal dan dilihat dari intensitas nyeri 36 responden (58,6%) berada dalam keadaan nyeri ringan, dari faktor emosional distribusi frekuensi responden berdasarkan kecemasan seluruh responden berada pada kecemasan ringan. dilihat dari faktor perkembangan Distribusi frekuensi responden berdasarkan umur, dari rentang umur responden 31 — 35 tahun 25 responden (43,196), distribusi frekuensi responden berdasarkan paritas mayoritas multigravida 31 responden (53,476). Dapat disimpulkan seluruh responden melakukan mobilisasi dini.

References

Salfariani, 2012. Faktor Pemilihan Persalinan Sectio Caesarea Tanpa Indikasi Medis Di RSU Bunda Thamrin Medan. hitps://jurnal.usu.ac.id Akses tanggal 22 Juli 2018

Husnawati. 2014. Pola Penggunaan Antibiotik Profilaksis pada Pasien Bedah Caesar (Sectio Caesarea) di Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) Tahun 2014. Jurnal Sains Farmasi. diterbitkan oleh Ikatan Apoteker Indonesia - Sumatera Barat homepage: http://jsfkonline.org. Diaskses pada 21 Juli 2018.

Nur Rahma, Jamila Kasim, Sri Angriani. 2016. Hubungan Mobilisasi Dini Terhadap Kesembuhan Luka Pada Pasien Sectio Caesarea Di Rskd Ibu Dan Anak Siti Fatimah Makassar. Jumal. STIKES Nani Hasanuddin Makassar. http://ejournal.stikes-ppni.ac.iddikses pada 24 Juli 2018

Endang Purwostuti, Elisabet Siwi Walyani. 2015. Panduan Materi Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana. Yogyakarta. Pustaka Baru Press

Hardianti, Meilia. 2014Tanda Infeksi Jahitan Operasi Caesar. http://www.vemale.com. Diunduh tanggal 23 Juli 2018

Etna Purwanti, Ossie Happinasari, Dyah Fajarsari . 2013. Hubungan Mobilisasi Dini Pada Ibu Post Operasi Sectio Caesarea Dengan Pengeluaran Lochea Rubra Di Rsud Dr. M. Ashari Kabupaten Pemalang. Jurnal. http://download.portalgaruda.org diakses padan 23 Juli 2018

Anggorowati , Nanik Sudiharjani. 2014. Mobilisasi Dini Dan Penyembuhan Luka Operasi Pada Ibu Post Sectio Caesarea (Sc) Di Ruang Dahlia Rumah Sakit Umum Daerah Kota Salatiga. Jurnal. http://jumal.unimus.ac.id/ dikses pada 24 Juli 2018

Latief Abdul. 2016. Fisoterapi Obstetri-Ginekologi. Jakarta. EGC

Maryunani Anik. 2017. Perawatan Luka Seksio Caesarea dan Luka Kebidanan Terkini dengan Penekanan Moist Wound Healing. Bogor. In Media

Purwoastuti Endang, Elisabeth Siwi Walyani. 2015. Ilmu Obstetri dan Ginekologi untuk Kebidanan. Yogyakarta: Pustaka Batus Press

Solehati Tetti. Cecep Eli Kokasih. 2015. Konsep dan Aplikasi Relaksasi dalam Keperawatan Maternitas. Bandung: Refika Aditama

Netty, I.. Sakit, R., Daerah, U., & Manap, A. 2013. Hubungan Mobilisasi Dini Dengan Penyembuhan Luka Operasi Seksio Sesarea Di Ruang Rawat Gabung Kebidanan RSUD H. Abdul Manap Kota Jambi Tahun 2012, 15, 59—70. https://online-journal.unja.ac.id. Diaskses pada 21 Juli 2018

Suryani Hartatil, Setyowati, Yati Afiyanti. 2014. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Postpartum Pasca Seksio Sesarea Untuk Melakukan Mobilisasi Dini Di RSCM. http://download.portalgaruda.org . Diakses pada 24 Juli 2018

Maryunani Anik. 2014. Manejemne Kebidanan Terlengkap. Jakarta: Trasn Info Media

Sitanggang, Widyastuti. 2016. Pendidikan Kesehatan tentang Mobilisasi Dini dalam Pelaksanaan Asuhan Keperawatan pada Ibu Pasca Operasi Seksio di Ruang Tanjung II RSUD dr Pirngadi Medan. (Skripsi). Universitas Sumatera Utara. Medan

Rian Pamungkas, Usma Andi Mayasari. Metodologoi Riset Keperawatan. Jakarta: Trans Info Media Hidayat Aziz Alimul. 2014. Metode Penelitian Kebidnanan dan Teknik Analisa Data Contoh Aplikasi Studi Kasus. Jakarta: Selemba Medika

Muhammad I. 2013. Panduan Penyusunan Karya Tulis Ilmiah Bidang Kesehatan: Citapustaka Media Perintis.

Downloads

Published

03-12-2020

How to Cite

Mara , D. S. . (2020). Hubungan Moilisasi Dini Post Section Caesare dengan Proses Penyembuhan Luka Operasi di Ruang Rawat Inap Kebidanan RSUD Perdagangan . Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(3), 3652–3656. https://doi.org/10.31004/jptam.v4i3.5760

Issue

Section

Articles of Research

Citation Check