Hubungan Kepemimpinan dan Motivasi terhadap Kinerja Pegawai Puskesmas Bah Kapul di Wilayah Kerja Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar Tahun 2027
DOI:
https://doi.org/10.31004/jptam.v4i3.5766Keywords:
Kepemimipinan, Motivasi, Kinerja Pegawai, Tenaga KesehatanAbstract
Suatu organisasi harus memiliki seorang pemimpin yang mampu mempengaruhi, mengarahkan dan membimbing pegawai dalam organisasi. Hubungan antara motivasi dan kinerja pegawai yaitu semakin tinggi motivasi pegawai dalam bekerja maka kinerja yang dihasilkan juga semakin efektif dan kompeten di dalam bidangnya. Nilai kinerja pegawai Puskesmas di Kecamatan Siantar Utara adalah kurang yaitu cakupan hasil pelayanan kesehatan dengan tingkat pencapaian hasil < 80 % Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan kepemimpinan dan motivasi dengan kinerja pegawai Puskesmas Bah Kapul di Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar tahun 2017. Desain penelitian ini adalah cross sectional analitik dengan jumlah sampel 41 orang. Sampel diambil dengan teknik Total Population Sampling. Alat pengumpul data adalah kuesioner dan analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (chi-sguare). Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara kepemimpinan dengan kinerja pegawai Puskesmas Bah Kapul di Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar Tahun 2017, nilai P Value adalah 0.029 < a (0.05) dan terdapat hubungan yang bermakna antara motivasi dengan kinerja pegawai Puskesmas Bah Kapul di Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar Tahun 2017, nilai P Value adalah 0.002< a (0.05). Diharapkan pelatihan secara konsisten dan berkesinambungan untuk meningkatkan kemampuan manajemen kepala puskesmas dan memotivasi pegawai sehingga mampu meningkatkan kinerja.
References
Anoraga, Pandji. 2003. Psikologi Kepernimpinan,. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta
Brahmasari, Ida Ayu dan Suprayetno Agus. 2008. Dalam jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Universitas 17 Agustus Surabaya, Vol 10, No. 2, September 2008 : 124-135.
Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar. 2015. Profil Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar Tahun 2015.
Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Semarang: BP UNDIP
Handoko T. Hani. 2003. Manajemen. Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta
Mangkunegara, Anwar P 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
Mathis, Robert L dan Jackson. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Salemba Empat
Rivai, Veithzal. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan : dan Teori ke Praktik ke Praktik. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Siagian, Sondang P. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi aksara
Slamet, Achmad. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia. Semarang : Unncs Press.
Sudarmanto, 2009. Kinerja dan Pengembangan Kompetensi SDM. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Sugiyono, 2007. Statistika untuk penelitian. Bandung. Alfabeta.
Sulistiyani, Ambar T dan Rosidah. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Siagian, Sondang. 2002. Kepemimpinan, Organisasi dan Perilaku Administrasi. Jakarta: Penerbit Gunung Agung
Simanjuntak, Payaman J. 2005. Manajemen dan Evaluasi Kerja. Lembaga Penerbit FEUI, Jakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2020 Wilson SamosirAuthors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).